You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Dishub Rekayasa Lalu Lintas Jalan Ciledug Raya
.
photo Ilustrasi - Beritajakarta.id

Dishub Rekayasa Lalu Lintas Jalan Ciledug Raya

Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta melakukan rekayasa lalu lintas di Jalan Ciledug Raya, Jakarta Selatan, mulai dari simpang Jalan Seskoal sampai Pasar Cipulir.

sesuai pentahapan pekerjaan mulai tanggal 6 Mei sampai dengan 30 November 2024

Rekayasa lalin diberlakukan sehubungan dengan dilaksanakannya pekerjaan pembangunan Saluran Jacking (Seskoal) oleh Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta sebagai upaya penanganan genangan di Jalan Ciledug Raya.

Pembangunan LRT Fase 1B Alami Deviasi Positif

“Untuk menunjang pekerjaan tersebut akan dilakukan rekayasa lalu lintas sesuai pentahapan pekerjaan mulai tanggal 6 Mei sampai dengan 30 November 2024,” ujar Syafrin Liputo, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Jumat (17/5).

Adapun pentahapan pekerjaan saluran jacking sebagai berikut:

a. Pit 8 arriving pit

• Pekerjaan mulai tanggal 6 Mei-12 Juli 2024;

• Dimensi area pekerjaan 6x5 meter, selama pekerjaan akan terjadi penyempitan lajur lalu lintas;

b. Pit 9 starting pit

• Pekerjaan mulai tanggal 6 Mei-21 Juli 2024;

• Dimensi area pekerjaan 20x5 meter, selama pekerjaan akan terjadi penyempitan lajur lalu lintas;

c. Pit 6 starting pit

• Pekerjaan mulai tanggal 20 Mei-22 September 2024;

• Dimensi area pekerjaan 30x5,5 meter, selama pekerjaan akan mengokupansi badan jalan, lalu lintas dialihkan melalui jalan pengganti median pemisah jalan (area bawah jalan layang koridor 13);

d. Pit 2 starting pit

• Pekerjaan mulai tanggal 27 Mei-8 September 2024;

• Dimensi area pekerjaan 30,5x5 meter, selama pekerjaan akan mengokupansi badan jalan, lalu lintas dialihkan melalui jalan pengganti median pemisah jalan (area bawah jalan layang koridor 13)

e. Pit 4 starting pit

• Pekerjaan mulai tanggal 3 Juni-22 September 2024;

• Dimensi area pekerjaan 26,7x5,4meter, selama pekerjaan akan mengokupansi badan jalan, lalu lintas dialihkan melalui jalan pengganti median pemisah jalan (area bawah jalan layang koridor 13);

f. Pit 1 arriving pit

• Pekerjaan mulai tanggal 15 Juli-20 Oktober 2024;

• Dimensi area pekerjaan 10x4,4meter, selama pekerjaan akan mengokupansi badan jalan, lalu lintas dialihkan melalui jalan pengganti median pemisah jalan (area bawah jalan layang koridor 13);

g. Pit 7 arriving pit

• Pekerjaan mulai tanggal 23 September-10 November 2024;

• Dimensi area pekerjaan 15x5meter, selama pekerjaan akan terjadi penyempitan lajur lalu lintas;

h. Pit 3 arriving pit

• Pekerjaan mulai tanggal 30 September-17 November 2024;

• Dimensi area pekerjaan 15x5meter, selama pekerjaan akan mengokupansi badan jalan, lalu lintas dialihkan melalui jalan pengganti median pemisah jalan (area bawah jalan layang koridor 13);

i. Pit 5 arriving pit

• Pekerjaan mulai tanggal 21 Oktober-30 November 2024;

• Dimensi area pekerjaan 15x5,4meter, selama pekerjaan akan mengokupansi badan jalan, lalu lintas dialihkan melalui jalan pengganti median pemisah jalan (area bawah jalan layang koridor 13);

“Diimbau kepada para pengguna jalan agar menghindari ruas jalan tersebut dan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan serta mengutamakan keselamatan di jalan,” tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. KPK dan UP Metrologi Gelar Sharing Sesion Kalibrasi

    access_time12-09-2024 remove_red_eye2008 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. Salip Jatim, Jakarta Pimpin Perolehan Medali Emas PON XXI

    access_time14-09-2024 remove_red_eye1119 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Kebakaran Pos Bloc Pasar Baru Diduga Dipicu Korsleting Listrik

    access_time10-09-2024 remove_red_eye1025 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Klasemen Sementara PON XXI, Jakarta Terus Bayangi Jawa Timur

    access_time13-09-2024 remove_red_eye913 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pembangunan MRT Lin Timur-Barat Fase I Tahap I Resmi Dimulai

    access_time11-09-2024 remove_red_eye777 personBudhi Firmansyah Surapati